Sabtu, 19 Juni 2010

CINTA MONYET UMUR 21

Itu ada seorang gadis
Aku kenali pertama di tengah hiruk pikuk manusia
Di saat warna-warni lampu sabtu malam terasa begitu syahdu
Dan motor-motor berparade lamat-lamat di tengah nafas muda-mudi yang dimabuk cinta
Dua…tiga menit….waktu menipuku
Terasa lama namun juga cepat merambati otak
Kubercakap dengan dia, diselingi jemari memainkan sumpit mie…
Tang…ting…tek..tek….
Duduk berseberangan dalam sebuah kedai
Di pinggir jalan yang bising parade kanlpot dan klakson
Tapi tetap saja hanya seperti aku dan dia
Gadis manis…
Mata hitam…rambut hitam
Binar mata di bawah sinar lampu
Ini bius pikirku….laiknya morfhin menari-nari di pembuluh darah
Dan aku terkapar tak berdaya hahahah!!!
Sial benar pikirku….
Satu pertemuan….dua kali jantungku berdegup kencang
Sehari…dua berselang..hingga seminggu
Aku bagai orang bodoh di tengah lautan manusia
Alamakjang! Apa kata dunia?!
Berucap tak ada daya, menatap tiada bisa, bernyali pun tiada punya

(Mie Toyong, Sagan, 2007)